Rabu, 16 November 2016

Beban Hidup Guru

Hasil gambar untuk beban hidup


Bapak Dan Ibu Yang Kami Hormati,


Peran guru lebih fokus pada profesi guru itu sendiri. Artinya seorang guru akan berusaha maksimalkan apa yang menjadi target dan tujuan menjadi guru.


Fakta di lapangan beban guru ada di kurikulum atau buku panduan bagi seorang pengajar.


Logika sehat mengatakan bahwa peran guru khususnya di kelas-kelas klasikal/muridnya minimal 35 lebih hingga 40 maka kurikulum harus diselesaikan hingga tuntas.


Target ini sebenarnya sangat membebani meski sebagai tanggungjawab guru bisa diatasi. Akan tetapi guru di Indonesia tugasnya tidak hanya sebatas guru !!!


Urusan administrasi dan lain-lainnya kerapkali mendera seorang guru.


Semua orang paham namun tidak mau menjalankan. Persoalan gaji guru yang tergolong masih rendah atau bisa disamakan gaji buruh UMR membuat beban psikologis dan beban moral.


Buruh pabrik fokusnya hanya pada produk benda mati !!


Beban guru adalah mencerdaskan anak bangsa, siapa yang mencerdaskan anak bangsa di dunia ini selain guru ??? Tujuan saya adalah bahwa orang tua harus sadar benar bahwa peran guru adalah moralitas dan pertanggungjawaban secara psikologis terhadap masa depan anak.


Pernahkah ada orang tua yang mengajari anaknya tanpa perlu ke sekolah meski bergelar berbagai jenis gelar akademik sebanyak-banyaknya ???  Atau sekaya apapun mengajari anaknya di rumah tanpa mengenal sekolah, guru, teman bermain ?????

Tidak ada komentar:

Posting Komentar