Selasa, 26 Juli 2016

Anak Cerdas






Bapak dan Ibu Yang Kami Hormati,


Tumbuh kembang anak secara fisik adalah alami. Artinya anak diberi makan apa saja akan tumbuh seuai pertumbuhan genetika dan biologisnya.


Anak akan tumbuh sesuai dengan garis keturunannya.


Namun pertumbuhan kecerdasan tidak bisa alami namun harus melalui proses pendidikan yang tiada henti. Orang tualah yang memberikannya.


Semua anak pasti tumbuh kembang normal namun tidak semua anak bisa cerdas, baik, jujur, memiliki akal sehat, bakat dan minat kalau orang tuanya tidak mendidik di rumah.


Orang tua yang cerdas dan memiliki IQ tinggi bisa saja menurun ke anak secara biologis. Akan tetapi bukan berarti turun begitu saja seperti air mengalir !!!


Harus ada proses, tindakan nyata, latihan tiada henti, proses panjang untuk membentuk kemampuan seperti orang tuanya. Proses latihan dimulai dari orang tuanya.


Orang tua akan mendidik sesuai dengan kemampuannya agar anak-anaknya kelak menjadi jauh lebih baik dari orang tuanya.


Inilah persoalannya bahwa setiap orang tua harus menyadari bahwa kecerdasan adalah kerja keras, bakat adalah turunan, keberhasilan adalah proses belajar hingga berakhir, dan terakhir jenius adalah bakat terbatas.


Bibit unggul adalah asalnya sudah menjadi bibit unggul artinya turunan yang dijaga identitasnya, keasliannya. Hanya orang-orang tertentu yang menginginkannya.


Inilah salah satu terciptanya strata kehidupan menjadi cerdas, setenggah, bodoh, layaknya kaya, menenggah, dan bawah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar